Bukti (Perusahaan) Malaysia Babat Hutan Indonesia

August, 28th 2010

Menteri Lingkungan Hidup Indonesia, Gusti Muhammad Hatta curiga sebuah perusahaan Malaysia telah melakukan perambahan hutan di perbatasan Indonesia - Malaysia, tepatnya di Kalimantan Barat.

Kecurigaan tersebut timbul berdasarkan hasil inspeksi dan pemantauan udara yang dilakukannya sekitar tiga bulan lalu. Beliau ini tercengang dan heran saat melihat kelokan jalan yang dibuat oleh manusia di tengah hutan yang berstatus hutan lindung tersebut. Dan juga terdapat aktivitas penebangan hutan, yang ternyata dari informasi yang diperoleh, penebangan itu dilakukan oleh perusahaan Malaysia. Saat ini data detail tentang perusahaan tersebut sedang diburu jajaran Kementerian Kehutanan.

Gusti Muhammad Hatta juga menduga kerusakan hutan di beberapa daerah perbatasan, khususnya di wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat tersebut, dilakukan perusahaan asing dari Malaysia. Dan ketika dibahas tentang adanya oknum, menurut beliau jika tidak ada izin dari petugas, maka perusahaan dari Malaysia tersebut tidak bisa dan tidak boleh masuk ke wilayah tersebut.

Deputi V Bidang Penataan Kementerian Lingkungan Hidup, Ilyas Asad menambahkan bahwa tidak mungkin jalan/jalur berkelok buatan manusia tersebut dilakukan secara manual oleh masyarakat sekitar. Karena jalan yang dibuat di dalam hutan lindung tersebut jaraknya sangat jauh dari pemukiman penduduk. Menurut beliau juga bahwa pohon yang ditebang jumlahnya juga banyak. Jadi semakin kuat kecurigaan tentang perambahan hutan di Kalimantan Barat dan beberapa daerah perbatasan dilakukan perusahaan berskala besar.


sumber: kompas